Puasa Pertama Positif dan Negatif


Akhirnya kita puasa juga ya Negatif, kata Positif. Aku tidak yakin kita bakalan full puasanya, balas Negatif. Kata siapa kita tidak akan puasa full kan kita selalu ceria karena selalu berbanding sama, positif mencoba meyakinkan. Kita akan bekerja keras dan itu pasti akan menguras tenaga kita, negatif ngeyel mempertahankan pendapatnya. Bukankah kita sudah dimudahkan dengan Sistem Operasi biar kita tidak perlu berkerja terlalu keras dan menguras pikiran, positif menjelaskan.

Negatif dan positif adalah bocah yang baru pertama kalinya merasakan puasa. Mereka pemalas dan kerjaan mereka hanya lah bermain. Negatif selalu berpikiran negatif dan Positif selalu berpikiran positif. Positif mengajak Negatif bermain sepak bola. Permainan itu akan membuat tubuh kita bekerja keras dan pasti akan membuat kita kelelahan, hanya satu kata dalam pemikiran, Makan, Negatif bersenandung. Bisa jadi karena keasikan bermain kita tidak merasakan lapar, jelas positif. Ngaur kamu jika merasa lelah pasti bakalan terasa lapernya, aku tidak makan saur malam tadi aku tidak mungkin bertenaga buat main sepak bola, kamu saja yang main, terang Negatif. Justru malas malasan bakalan terasa lapernya, serius kamu gak ikut main, baik aku main sendiri, bantah dan marah Positif. Aku milih malas-malasan, ceritain entar malam saat usai shalat terawih saja di mushalah, dah Positif, jawab dengan santai Negatif.
Negatif malas-malasan di rumah dan Positif bermain bola di lapangan. Saat usai terawih mereka bertemu. Hay, positif bagaimana puasamu, sapa Negatif. Kebablasan, aku buka puasa karena kehausan saat main tadi, bagaimana dengan kamu, jawab dan Tanya Positif. Kita sejo’i, aku juga sama dengan kamu, aku juga batalin puasa, lapernya terasa sekali aku gak sanggup, terang Negatif. Seharusnya kamu nonton aku bermain biar lapernya gak terasa, jelas Positif. Seharusnya kamu milih temaniku dirumah bukan bermain dilapangan agar kamu tidak kehausan, jelas Negatif juga. Positif dan Negatif terdiam, mereka lau tertawa bersama. Intinya kita harus saling bersama dan kasih masukan, ucap Negatif dan Poitif secara bersamaan.

13 komentar di “Puasa Pertama Positif dan Negatif

  1. Buat kak Cumakatakata, kak Ely Meyer, dan kak Zasseka : “Ayah Positif namanya Plus dan ibunya namanya Tambah sedangkan Negatif ayahnya bernama Minus dan ibunya bernama Kurang. Mereka berbeda keluarga tetapi mereka adalah sepasang sahabat.

    Khusus buat kak Cumakata, nanti akan dicoba buat cerita Thinking dan Feeling.

    😀 haha, ma’af terlambat balasnya. Tapi, saya suka liat kak Cumakata dan kak Zasseka berdebat. hehe Sayangnya gak ada yang bener.

Tinggalkan Balasan ke pranamoelya Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.